Halaman

    Social Items

Olahraga lari tengah menjadi bab lifestyle di kalangan masyarakat. Selain menyehatkan, kegiatan berlari juga bisa dijadikan ajang berkumpul keluarga dan teman. Bahkan dengan meningkatnya peminat olahraga lari, banyak membuat komunitas-komunitas lari. Selain itu peralatan olahraga lari tidaklah sebanyak perlengkapan basket, perlengkapan bola, atau perlengkapan untuk olahraga bersepeda yang tentu harganya jauh lebih mahal. Terkadang malah, lari tak perlu alat olahraga apapun, ada juga yang tanpa bantalan kaki alias nyeker. Peluang inilah yang membuat peluang perjuangan alat olahraga untuk lari cukup menguntungkan, menyerupai kaos, celana lari, topi, tas pinggang, sepatu, gantungan nomor lari, dan lainnya. Seperti apa peluang yang bisa diciptakan dari perjuangan ini?

Olahraga lari dalam beberapa tahun terakhir ini terus menggeliat di kalangan masyarakat. Terlebih di kota-kota besar, menyerupai Jakarta yang beberapa tahun kemudian mencanangkan aktivitas "Car Free Day" setipa ahad pagi. Di momen tersebut, banyak masyarakat yang menafaatkann dengan berolahraga. Salah satunya lari kecil atau jogging. Olahraga lari pagi di Car Free Day menjadi favorit, alasannya ialah selain menyehatkan, bisa dilakukan siapa saja dan tidak membutuhkan biaya.

 Olahraga lari tengah menjadi bab lifestyle di kalangan masyarakat Peluang Usaha Perlengkapan Olahraga Lari
ilustrasi olahraga lari. © www.commons.wikipedia.org

Prospek Usaha Perlengkapan Olahraga Lari

Semakin banyaknya peminat olahraga lari, bisa memperlihatkan laba tersendiri pada beberapa aspek, salah satunya pada industri usaha. Banyak Toko alat-alat olahraga dan perlengkapan lari bermunculan. Rata-rata mereka bisa meraup untung sekitar 40% dengan omset Rp. 30juta perbulannya. 

Persaingan Produk Impor
Kita harus pandai-pandai dalam menentukan sepatu lari, menyerupai halnya menentukan alat senam, perlengkapan olahraga lari mempunyai persaingan yang sangat berpengaruh dalam penjualan. Persaingan tersebut tidak tiba dari para pengusaha lokal, tapi justru tiba dari brand-brand luar yang sudah mempunyai nama besar di Indonesia. Sebut saja NIKE dan Adidas yang namanya sudah menggurita di seluruh Indonesia. Sedangkan untuk merk lokal yang mempunyai kualitas cantik ialah League. (Baca juga : Cara Mendapatkan Uang Dari Internet)

Persaingan dengan brand-brand besar itulah yang kadang membuat ciut nyali pelaku perjuangan lokal untuk menjadi produsen perlengkapan olahraga lari. Mereka justru lebih nyaman menjual produk dari brand-brand besar tersebut. Untuk menyiasati hal tersebut, pelaku perjuangan bisa berinovasi dengan membuat produk kebutuhan pelari yang jarang dibentuk impor, namun mempunyai kualitas terbaik.

Cara lain bisa dengan menyasar konsumen pemula. Pelari gres biasanya jarang yang pribadi membeli produk dari merk besar, alasannya ialah mereka masih dalam tahap mencoba kegiatan tersebut. Dengan menyasar pelari baru, selain sanggup memperkenalkan produk lokal, bisa juga menumbuhkan loyalitas konsumen tersebut. Karena jikalau sudah nyaman dengan produk yang digunakan, niscaya kedepannya akan terus loyal.

Inovasi Produk
Agar bisa memikat hati konsumen, pelaku perjuangan sebaiknya melaksanakan inovasi-inovasi produk. Misalnya dengan membuat tas pinggang dan tali sepatu anti lepas dengan harga terjangkau, yang merupakan modifikasi dari produk-produk impor cina dan negara lain.

Inovasi juga bisa dilakukan dengan memberi kenyamanan bagi pelari. Jika dilihat selintas, kegiatan lari merupakan kegiatan yang sederhana. Namun sebetulnya kegiatan ini harus ditunjang dengan produk pelengkap yang nyaman. Seperti kaus, celana dan pelengkap lainnya. Misal pada kaus dan celana ada baiknya dibentuk dari materi yang bisa menyerap keringat dan ringan dikala dipakai berlari.

Peluang Perjuangan Perlengkapan Olahraga Lari

Olahraga lari tengah menjadi bab lifestyle di kalangan masyarakat. Selain menyehatkan, kegiatan berlari juga bisa dijadikan ajang berkumpul keluarga dan teman. Bahkan dengan meningkatnya peminat olahraga lari, banyak membuat komunitas-komunitas lari. Selain itu peralatan olahraga lari tidaklah sebanyak perlengkapan basket, perlengkapan bola, atau perlengkapan untuk olahraga bersepeda yang tentu harganya jauh lebih mahal. Terkadang malah, lari tak perlu alat olahraga apapun, ada juga yang tanpa bantalan kaki alias nyeker. Peluang inilah yang membuat peluang perjuangan alat olahraga untuk lari cukup menguntungkan, menyerupai kaos, celana lari, topi, tas pinggang, sepatu, gantungan nomor lari, dan lainnya. Seperti apa peluang yang bisa diciptakan dari perjuangan ini?

Olahraga lari dalam beberapa tahun terakhir ini terus menggeliat di kalangan masyarakat. Terlebih di kota-kota besar, menyerupai Jakarta yang beberapa tahun kemudian mencanangkan aktivitas "Car Free Day" setipa ahad pagi. Di momen tersebut, banyak masyarakat yang menafaatkann dengan berolahraga. Salah satunya lari kecil atau jogging. Olahraga lari pagi di Car Free Day menjadi favorit, alasannya ialah selain menyehatkan, bisa dilakukan siapa saja dan tidak membutuhkan biaya.

 Olahraga lari tengah menjadi bab lifestyle di kalangan masyarakat Peluang Usaha Perlengkapan Olahraga Lari
ilustrasi olahraga lari. © www.commons.wikipedia.org

Prospek Usaha Perlengkapan Olahraga Lari

Semakin banyaknya peminat olahraga lari, bisa memperlihatkan laba tersendiri pada beberapa aspek, salah satunya pada industri usaha. Banyak Toko alat-alat olahraga dan perlengkapan lari bermunculan. Rata-rata mereka bisa meraup untung sekitar 40% dengan omset Rp. 30juta perbulannya. 

Persaingan Produk Impor
Kita harus pandai-pandai dalam menentukan sepatu lari, menyerupai halnya menentukan alat senam, perlengkapan olahraga lari mempunyai persaingan yang sangat berpengaruh dalam penjualan. Persaingan tersebut tidak tiba dari para pengusaha lokal, tapi justru tiba dari brand-brand luar yang sudah mempunyai nama besar di Indonesia. Sebut saja NIKE dan Adidas yang namanya sudah menggurita di seluruh Indonesia. Sedangkan untuk merk lokal yang mempunyai kualitas cantik ialah League. (Baca juga : Cara Mendapatkan Uang Dari Internet)

Persaingan dengan brand-brand besar itulah yang kadang membuat ciut nyali pelaku perjuangan lokal untuk menjadi produsen perlengkapan olahraga lari. Mereka justru lebih nyaman menjual produk dari brand-brand besar tersebut. Untuk menyiasati hal tersebut, pelaku perjuangan bisa berinovasi dengan membuat produk kebutuhan pelari yang jarang dibentuk impor, namun mempunyai kualitas terbaik.

Cara lain bisa dengan menyasar konsumen pemula. Pelari gres biasanya jarang yang pribadi membeli produk dari merk besar, alasannya ialah mereka masih dalam tahap mencoba kegiatan tersebut. Dengan menyasar pelari baru, selain sanggup memperkenalkan produk lokal, bisa juga menumbuhkan loyalitas konsumen tersebut. Karena jikalau sudah nyaman dengan produk yang digunakan, niscaya kedepannya akan terus loyal.

Inovasi Produk
Agar bisa memikat hati konsumen, pelaku perjuangan sebaiknya melaksanakan inovasi-inovasi produk. Misalnya dengan membuat tas pinggang dan tali sepatu anti lepas dengan harga terjangkau, yang merupakan modifikasi dari produk-produk impor cina dan negara lain.

Inovasi juga bisa dilakukan dengan memberi kenyamanan bagi pelari. Jika dilihat selintas, kegiatan lari merupakan kegiatan yang sederhana. Namun sebetulnya kegiatan ini harus ditunjang dengan produk pelengkap yang nyaman. Seperti kaus, celana dan pelengkap lainnya. Misal pada kaus dan celana ada baiknya dibentuk dari materi yang bisa menyerap keringat dan ringan dikala dipakai berlari.
Load Comments

Subscribe Our Newsletter